kesehatan keuangan

Bagaimana Kondisi Kesehatan Keuangan yang Kamu Miliki? Berikut 6 Cara Melihatnya

Ada beberapa tanda yang dapat dijadikan sebagai indikator untuk mengetahui suatu kondisi kesehatan keuangan tertentu. Tanda-tanda ini penting sehingga kita bisa menjadikannya sebagai bahan evaluasi terhadap keadaan finansial yang kita miliki.

Berikut ini tanda-tanda yang bisa dijadikan sebagai referensi untuk mengetahui apakah keuangan kita dalam keadaan sehat atau sebaliknya.

BACA JUGA: 6 Nasihat Keuangan Sebelum Usia 40 Agar Tidak Menyesal di Hari Tua

1. Rasio antara pemasukan dan pengeluaran yang positif

Untuk mengetahui apakah rasio pemasukan dan pengeluaran menunjukkan tren positif atau negatif, kamu bisa mengecek arus kas yang terjadi selama kurun waktu tertentu. Efektifnya penghitungan rasio ini dilakukan setiap bulan ketika kamu membuka lembaran baru untuk mencatat anggaran keuangan di bulan berikutnya.

Rasio dikatakan positif apabila arus kas menunjukkan pergerakan yang baik, yaitu jumlah pemasukan lebih besar dari pengeluaran. Sehingga dengan kondisi semacam ini arus kas akan semakin bertambah. Melalui tanda inilah keuangan kamu dapat dikatakan sehat. Jika yang terjadi sebaliknya maka kamu harus melakukan sesuatu untuk mengatasinya.

2. Memiliki rincian alokasi anggaran yang terarah

Untuk meningkatkan efektivitas dalam penggunaan uang, biasanya seseorang membuat rincian anggaran keuangan rutin setiap bulan. Rincian anggaran tersebut berisi tentang rencana alokasi keuangan yang akan dibelanjakan berdasarkan jumlah pemasukan 1 bulan.

Tanda untuk mengetahui apakah kondisi keuangan dalam keadaan sehat yaitu rincian menunjukkan alokasi anggaran yang terarah serta dapat menjangkau semua kebutuhan. Artinya semua kebutuhan selama satu bulan dapat dipenuhi bahkan masih menyisakan anggaran.

3. Mampu mengendalikan hutang di jangka panjang

Tanda keuangan sehat berikutnya adalah tidak pernah terlilit oleh hutang secara berkepanjangan. Ketika kamu memiliki hutang baik dalam bentuk uang tunai maupun aset berharga, kamu tetap bisa menyisihkan uang dari penghasilan yang kamu miliki untuk mencicilnya.

Pengendalian hutang tidak cukup hanya selama kurun waktu tertentu, sebab salah satu tanda kondisi finansial dalam keadaan baik adalah kemampuanmu dalam mengendalikan hutang hingga lunas.

4. Pemenuhan keinginan tidak menggeser kebutuhan

Adanya kebutuhan selalu berdampingan dengan keinginan, termasuk dalam mengatur anggaran keuangan. Ketika seseorang ingin mengalokasikan suatu anggaran tertentu, tentu kebutuhan akan menjadi prioritas utama. Sehingga sebelum memenuhi keinginan maka kebutuhan harus terpenuhi dulu.

Demikianlah salah satu tanda keuangan dalam keadaan sehat. Jika kamu memiliki kondisi dimana kebutuhan selalu dapat dicukupi, maka disaat itu tidak ada masalah dengan keuangan. Namun keadaan akan menjadi sebaliknya jika keinginan justru membuat beberapa kebutuhan tidak terpenuhi.

5. Memiliki proteksi dengan prospek yang berkelanjutan

Bagi sebagian orang, proteksi atau sesuatu yang bisa menunjang keberlangsungan hidup di masa mendatang telah menjadi perhatian penting. Karenanya proteksi telah disediakan sejak awal ketika masih memiliki kondisi finansial yang baik.

Adapun proteksi yang dimaksud dapat berupa tabungan, asuransi, saham, atau lainnya yang dapat dijadikan sebagai aset berharga di masa mendatang. Semakin banyak proteksi yang kamu miliki menjadi indikator bahwa kondisi keuanganmu sehat bahkan untuk beberapa tahun mendatang.

6. Mampu berinvestasi meskipun bersifat mandiri

Tanda kesehatan keuangan sehat yang terakhir yaitu melalui indikator kemampuanmu dalam berinvestasi. Adapun proporsi ideal adalah mampu menyisihkan 10% dari penghasilan untuk investasi tanpa mengorbankan pemenuhan kebutuhan atau keinginan yang lain. Dalam artian investasi telah menjadi bagian dari rencana anggaran rutin.

Keberadaan investasi yang cukup tidak hanya menjadi tanda bahwa kamu memiliki kondisi keuangan yang sehat di masa sekarang. Adanya investasi memungkinkan kamu dapat memastikan bahwa di masa mendatang juga akan memiliki prospek keuangan yang stabil.

Mengetahui kondisi kesehatan keuangan yang menunjukkan indikator sehat tentu menjadi keinginan semua orang, yang oleh karenanya diperlukan beberapa hal untuk dapat mewujudkannya. Dengan melalui indikator di atas kamu dapat menjadikannya sebagai tolak ukur untuk mengetahui kondisi finansial yang dimiliki. Dengan begitu kamu dapat memastikan apakah kondisi keuanganmu dalam keadaan sehat atau justru sebaliknya.

BACA JUGA:

Hindari Penggunaan Kartu Kredit Berlebihan! Begini Cara Mengatasinya

Bingung Memilih Financial Planner? Simak 6 Tips Ini Terlebih Dahulu

7 Cara Mudah Melakukan Pencatatan Keuangan Untuk Usaha Kecil Yang Kamu Miliki

Facebook Comments

Share your thoughts