3 Jenis Pendapatan Yang Dapat Kamu Miliki, Sudah Punya Mana Saja?

Setiap orang yang memiliki pekerjaan pastilah akan mendapatkan pendapatan atau penghasilannya setiap bulan. Secara umum, pendapatan dapat diartikan sebagai sejumlah uang yang diterima oleh seseorang sesuai dengan hasil yang dilakukan atau diinvestasikan.

Dari pendapatan yang didapatkan setiap bulannya lalu dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Apalagi jika kamu menjadi seorang kepala rumah tangga maka sebagian besar pendapatan yang kamu miliki untuk memenuhi kebutuhan diri sendiri, istri dan hingga anak-anak.

Kebutuhan setiap keluarga tentu saja beragam. Termasuk pendapatan satu orang dengan lainnya beragam dan dengan tingkat kebutuhan yang berbeda pula. Dengan masing-masing orang memiliki kebutuhannya maka dibutuhkan manajemen keuangan yang baik agar terhindar dari sifat boros.

Apalagi sampai terjadi “lebih besar pasak daripada tiang”. Tentu saja kamu gak mau kan sampai terjadi hal seperti itu ketika pengeluaran lebih banyak daripada pendapatan. Sebenarnya ada berbagai jenis pendapatan yang wajib kamu ketahui agar dapat mengisi pundi-pundi uang yang kamu miliki untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Apa saja itu?

1. Pendapatan Aktif

Pendapatan Aktif adalah pendapatan atau penghasilan rutin bulanan yang diperoleh seseorang atas hasil pekerjaan yang kamu jalankan setiap harinya. Pendapatan aktif ini seperti gaji, tunjangan, bonus dan sejenisnya.

Apakah pendapatan aktif hanya bisa satu sumber saja? Tentu saja tidak. Kamu dapat memiliki lebih dari satu sumber pendapatan aktif jika kamu dapat bekerja lebih dari satu pekerjaan yang menghasilkan pendapatan berulang. Bisa dengan menjalankan pekerjaan sampingan seperti freelance, wirausaha dan lainnya.

2.  Pendapatan Investasi

Jenis yang kedua ini akan sedikit berbeda dengan yang jenis pendapatan aktif. Untuk jenis ini dihasilkan oleh produk-produk investasi yang memiliki keuntungan jangka panjang mengalami kenaikan terus menerus. Contohnya emas, reksadana, saham dan lainnya.

Kamu dapat menggunakan produk investasi yang legal dan terpercaya seperti emas untuk menjadi tempat investasi dari modal yang kamu memiliki dengan cara membelinya. Kemudian dalam jangka waktu tertentu kamu akan mendapatkan pendapatan dari hasil investasi mu. Pendapatan yang kamu miliki dari hasil investasi berbanding lurus dengan risiko investasi juga.

3. Pendapatan Pasif

Untuk yang ketiga ini pendapatan pasif didapatkan dari sistem yang telah bekerja tanpa harus khawatir dalam menjalankan sistemnya. Seperti bisnis sewa properti, royalti dari menulis buku dan lainnya. Dengan adanya sistem tersebut menghasilkan pendapatan pasif yang dapat memberikan pemasukan berulang.

Walaupun memiliki berbagai jenis pendapatan maka kamu dapat mengambil pendapatan-pendapatan tersebut sesuai dengan kemampuan yang dimiliki agar meningkatkan penghasilan bulanannya. Jadi janganlah hanya bergantung pada satu pendapatan saja.

Namun, sebanyak apapun pendapatan yang kamu miliki harus tetap mengontrol pengeluaran agar tidak semakin boros. Kelola lah uangmu dengan sesuai kebutuhan bukan keinginan.

——-

BACA JUGA:

3 Kebiasaan Ini Akan Membuat Pengeluaran Semakin Membengkak, Jangan Dibiasakan Ya!

Bingung Mempersiapkan Mahar Pernikahan? Emas Batangan Dapat Menjadi Pilihan