7 Cara Mewaspadai Penipuan Online Agar Tidak Tertipu

June 18, 2020

Perkembangan internet sebagai bentuk digitalisasi telah mendorong perubahan di berbagai bidang. Mulai dari layanan publik hingga aktivitas jual beli online. Digitalisasi ini juga turut membawa perubahan di sisi transaksi yang kini bisa dilakukan secara online darimanapun dan kapanpun. Dampak digitalisasipun membuat banyaknya penipuan online bermunculan yang dimana sebagai calon pembeli harus mengetahui cara mewaspadai seperti di facebook, instagram dan lainnya.

Dibalik dampaknya digitalisasi tetap ada sisi positifnya membuat jual beli online lebih praktis dan menarik banyak orang untuk menggunakan fitur transaksi tersebut.

Untuk menghindari dan mencegah terjadinya penipuan online, kamu harus tahu apa saja yang harus diwaspadai sebelum melakukan transaksi online.

BACA JUGA: 5 Cara Menjadi Orang yang Konsisten Agar Tujuanmu Cepat Tercapai!

1. Cek legalitas dari penjual

Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum membeli produk secara online adalah mengecek legalitas dari penjualnya. Jika penjual tersebut menggunakan platform toko online sendiri (bukan marketplace), kamu bisa mengecek keasliannya melalui situs polisionline.com. Situs ini memverifikasi setiap toko online untuk memastikan jika toko tersebut bukan penipu dan dapat dipercaya.

2. Curigai harga yang tidak wajar

Seorang penipu biasanya memasang harga yang sangat murah untuk bisa menarik minat konsumen. Karena harganya menggiurkan membuat banyak orang tidak mempertimbangkan risiko ketika membeli. Untuk menghindari modus penipuan ini, coba bandingkan produk tersebut dengan produk yang sama di toko lain atau di pasaran.

3. Minta foto lokasi/produk yang asli

Kelemahan dari modus penipuan adalah sulit memberikan bukti berupa gambar atau visual yang asli. Untuk memanipulasinya, penipu akan mengambil gambar milik orang lain dan mengeditnya kembali sebelum dipublikasi.

Untuk itu, sebelum memutuskan untuk membeli produknya kamu harus memastikan jika foto yang diberikan merupakan foto asli dari penjualnya. Cek foto tersebut di Google untuk mengetahui darimana foto itu diambil. Jika ada pihak ketiga yang memuatnya maka kemungkinan besar penjual tersebut adalah penipu.

4. Harus jeli ketika melihat testimoni

Pelaku penipuan sudah tahu jika calon kunsumennya pasti akan menanyakan testimoni. Karena tidak memilikinya, maka dibuat rekayasa testimoni untuk memanipulasi konsumen. Kamu bisa membandingkan mana testimoni yang real dan fakta dengan memahami gaya ulasan atau percakapan yang ditampilkan, apakah masuk akal dan umum atau hanya dibuat-buat secara berlebihan.

5. Gunakan fasilitas rekening bersama

Aktivitas jual beli online saat ini telah dibekali transaksi melalui rekening bersama. Bahkan jika membeli sesuatu dari toko online yang tidak menyediakan fitur rekening bersama pun masih bisa menggunakan rekening bersama dari pihak ketiga.

Cara ini sangat ampuh untuk menghindari modus penipuan online. Jika ada penjual yang tidak berkenan menggunakan rekening bersama, maka sudah pasti harus diwaspadai.

Catatan: untuk melindungi saldo di rekeningmu, hindari penggunaan kartu kredit untuk segala pembiayaan berbasis digital.

6. Simpan bukti pembayaran

Setelah membayar tagihan dari pembelian secara online, pastikan kamu masih memegang bukti transfer hingga barang yang dipesan sampai di tempatmu. Ketika merasa dirugikan, seperti tidak mendapatkan apa yang seharusnya kamu dapat, maka dengan bukti transfer tersebut bisa memverifikasi penjual atau melaporkannya.

7. Secepatnya minta no resi setelah transaksi

Penjual yang tidak segera mengirimkan resi (lebih dari 24 jam) biasanya menandakan bahwa sedang ada sesuatu yang direncanakan. kamu harus segera meminta ke penjual agar segera mengirim produk dan resinya. Dengan begitu, kamu bisa mengecek proses pengiriman barang secara berkala.

Membeli sesuatu dari internet memang sangat memudahkan. Terlebih bagi kamu yang memiliki banyak kesibukan atau malas keluar rumah. Namun setiap kali melakukan pembelian secara online kamu harus memperhatikan risiko yang kemungkinan terjadi agar terhindar dari modus penipuan yang hingga kini masih marak. Cara cara diatas akan memudahkanmi untuk mewaspadai penipuan online. Teliti sebelum membeli!

——-