Sempat Rp1 juta per gram, Harga Emas Antam Kembali Turun
Harga emas dunia 18 Maret 2022 berada pada US$ 1.935/ troy ons. Padahal, beberapa minggu terakhir harga emas dunia terus menanjak hingga mencapai lebih dari US$ 2.000/ troy ons. Kini, harga emas kembali turun.
Kira-kira apa penyebabnya?
Baca Juga: Menunggu Sinyal Kenaikan Suku Bunga The Fed
Harga Emas Dunia 18 Maret 2022
Sumber: www.tradingview.com
Harga Emas Turun Akibat Kenaikan Suku Bunga The Fed
Kondisi beberapa hari terakhir menunjukkan bahwa harga emas dunia kembali menurun setelah berminggu-minggu pada fase tren naik.
Penyebab harga emas dunia kembali lesu adalah kenaikan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS).
Sudah sejak dari tahun 2021 bahwa banyak investor yang memprediksi bahwa di tahun 2022 ini Amerika Serikat akan menaikkan suku bunga The Fed. Alhasil, para investor lebih tertarik menyimpan uang di produk tabungan di Amerika ketimbang membeli emas. Sehingga permintaan emas menurun dan membuat harganya turun.
Suku bunga the Fed selalu berkorelasi negatif dengan kenaikan harga emas. Jika suku bunga naik maka harga emas turun begitupun sebaliknya.
Walau tengah dalam kondisi kenaikan suku bunga, masih ada potensi untuk harga emas dunia kembali ke harga tertinggi di tahun ini US$ 2.070/ troy ons akibat situasi di Ukraina belum pasti berdamai dengan Rusia.
Situasi bisa memanas jika banyak negara NATO mendesak organisasi tersebut turun ke dalam perang Rusia-Ukraina. Estonia, negara NATO di Eropa Timur sudah meminta NATO untuk turun tangan jika Rusia mengerahkan senjata pemusnah massal.
Harga Emas Antam 18 Maret 2022
Harga emas antam kembali turun Rp990 ribu per gram sempat naik hingga lebih dari Rp1 juta per gram. Kondisi ini mengikuti penurunan harga emas dunia yang turun akibat kenaikan suku bunga the fed.
Mumpung harga lebih murah, yakin gak mau beli emas?
Facebook Comments