5 Alasan Takut Mulai Investasi, Pernah Mengalaminya?

Investasi adalah kegiatan menanamkan modal dengan harapan pada waktu nanti pemilik modal mendapatkan sejumlah keuntungan dari hasil penanaman modal tersebut.

Jenis instrumen investasi saat ini sudah banyak seperti investasi saham, investasi emas, investasi reksadana, atau lainnya. Salah satu manfaat investasi adalah agar uang yang dimiliki tidak tergerus oleh inflasi.

Namun faktanya, masih banyak anak muda enggan memulai investasi. Lalu, apa saja yang menjadi alasan takut mulai investasi oleh anak muda?

Baca Juga: 7 Sumber Rezeki Menurut Al-Quran, Dari Bersedekah Hingga Menikah

Alasan Takut Mulai Investasi

Terdapat beberapa alasan takut mulai investasi yang diyakini menjadi faktor utama kenapa masih banyak anak muda yang enggan memulai investasi.

1. Belum bisa mengatur keuangan dengan baik dan benar

Tidak semua anak muda saat ini sudah memahami tujuan dari mengelola keuangan setiap harinya. Bahkan anak muda saat ini juga memiliki sifat konsumtif yang cukup tinggi.

Apabila tidak berusaha untuk dikendalikan maka bukan hal yang mustahil sifat konsumtif ini akan mendatangkan kerugian di masa depan.

Keinginan untuk membeli barang-barang yang tidak terlalu penting membuat anak muda kerap menyingkirkan kata investasi dalam kamus mereka.

Padahal, untuk dapat menekan sifat konsumtif tersebut harus benar-benar memahami esensi dari mengelola keuangan dan investasi. Masih banyak anak muda yang enggan belajar karena sudah merasa akan menjadi hal yang rumit.

2. Gaji terlalu kecil

Banyak anak muda menjadikan minimnya gaji sebagai alasan tidak investasi. Investasi selalu diasumsikan bahwa harus memiliki modal yang besar.

Kenyataannya saat ini, investasi dengan modal kecil sudah ada. Seperti investasi saham modal 100 ribu rupiah, investasi emas  dari Rp 10 ribu.Dengan modal investasi yang kecil ini, dapat meraup banyak cuan bila kamu investasi jangka panjang.

Gaji terlalu kecil bukan menjadi alasan utama lagi saat ini yang penting benar-benar serius untuk mengelola dan menyisihkan belajar investasi maka tidak menjadi halangan lagi.

3. Tidak paham apa keuntungan dan kerugian instrumen investasi

Sebagian orang belum mulai investasi karena mereka belum memiliki gambaran tentang keuntungan yang akan mereka dapatkan jika mereka berinvestasi. nMinimnya informasi yang mereka miliki terkait investasi membuat mereka tidak tertarik untuk berinvestasi.

Meskipun di zaman sekarang sangat mudah sekali untuk mencari informasi tentang produk-produk investasi dan prediksi keuntungannya di masa depan, namun nyatanya keraguan akan keuntungan investasipun masih banyak melanda anak muda.

Jika kamu termasuk salah satunya, maka mulai sekarang mulailah prediksikan keuntungan yang akan kamu dapatkan jika kamu memulai investasi hari ini. Dengan begitu, kamu akan lebih semangat untuk memulai investasi.

4. Belum menemukan instrumen investasi yang tepat

Beberapa dari kamu mungkin sudah ingin investasi, tetapi masih bingung atau belum menemukan instrumen investasi yang tepat. Pertama yang dapat dilakukan adalah menentukan tujuan investasi.

Misalnya tujuan investasi ingin buat DP rumah. Kemudian cari tahu profil risiko kamu, apakah termasuk yang konservatif, moderat, atau agresif.

Jika kamu termasuk yang agresif, pilih instrumen investasi saham, peer to peer lending, reksadana saham. Investasi jangka panjang agar cuannya lebih maksimal.

Sedangkan kalau profil risikomu konservatif pilihan pada instrumen investasi rendah risiko seperti emas, obligasi ritel indonesia dan lainnya.

5. Takut risiko investasi

Semua investasi pada dasarnya memiliki risiko dengan tingkatan yang berbeda. Besar kecilnya, atau tinggi rendahnya biasanya berbanding lurus dengan keuntungan yang didapat.

Cari tahu risiko setiap instrumen investasi agar ketika memulai investasi maka kamu sudah benar-benar paham dan tidak bingung kedepannya. Cari info sebanyak-banyaknya dengan menggunakan internet.

Lima alasan diatas paling sering yang menjadi penghalang alasan takut mulai investasi. Diantara alasan diatas, mana yang pernah kamu alami?


Baca Juga:

Kalau Mau Jual Emas Antam Di Mana Saja Tempatnya?
Bagaimana Cara Menghitung Zakat Emas yang Benar dalam Islam?
5 Tips Menabung Yang Benar dan Mudah Untuk Mencapai Tujuan Finansial

Facebook Comments

Share your thoughts